Selasa, 24 Agustus 2010

rindu

malam makin tua, sisa-sisa hujan masih terlihat pada lembar-lembar daun yang mulai kedinginan
tak ada suara jangkrik yang melantunkan kidung malam
hanya angin yang sesekali bertiup mesra...


malam ini, aku ingin bersama kalian,
orang-orang yang pernah dekat dan bersimpati padaku
aku ingin mengulang masa-masa itu, saat kita duduk mengitari api unggun
dan bercerita tentang medan yang baru saja kita taklukan...


masa ketika kita berdiskusi dengan alam yang teramat kelam
dan angin yang sesekali bertiup membawa aroma belerang yang telah akrab dengan penciuman kita
hingga perlahan renjana menghampiri....


masa-masa itu kini berkejaran dalam koridor memori ku
saat kita berkejaran dengan anjing hutan yang kelaparan dan lutung-lutung tua yang hinggap di pohon liar...
hamparan rumput tempat kita duduk menikmati sinar matahari yang menyambut senja dengan mesra
dan perlahan cahaya berubah temaram, menyembunyikan bayangan kota dibalik pepohonan...


sungguh,aku sangat merindukan itu
tempat ku membisikkan segala resah.....


dari ketinggian 2011mdpl, setahun lalu
(juni 2009)

  NB:catatan ini dari temenku joen tanpa mers

Tidak ada komentar: